Selasa, 1 April 2014

ARSITEKTUR DAN SAYA



ARSITEKTUR DAN SAYA

Arsitektur adalah seni dan ilmu dalam merancang bangunan. Dalam artian yang lebih luas, arsitektur mencakup merancang dan membangun keseluruhan lingkungan binaan, mulai dari level makro yaitu perencanaan kota, perancangan perkotaan, arsitektur lanskap, hingga ke level mikro yaitu desain bangunan, desain perabot dan desain produk. Arsitektur juga merujuk kepada hasil-hasil proses perancangan tersebut. Arsitektur termasuk di dalamnya adalah matematika, sains, seni, teknologi, humaniora, politik, sejarah, filsafat, dan sebagainya. Seorang arsitek harus fasih di dalam bidang musik, astronomi, dsb.
Arsitektur lahir dari dinamika antara kebutuhan (kebutuhan kondisi lingkungan yang kondusif, keamanan, dsb), dan cara (bahan bangunan yang tersedia dan teknologi konstruksi). Arsitektur prasejarah dan primitif merupakan tahap awal dinamika ini. Kemudian manusia menjadi lebih maju dan pengetahuan mulai terbentuk melalui tradisi lisan dan praktik-praktik, arsitektur berkembang menjadi ketrampilan. Pada tahap ini lah terdapat proses uji coba, improvisasi, atau peniruan sehingga menjadi hasil yang sukses. Seorang arsitek saat itu bukanlah seorang figur penting, ia semata-mata melanjutkan tradisi.
Awalnya saya tidak tahu menahu tentang apa ilmu arsitekur, apa itu arsitek, dan semenjak saya diharuskan masuk PTN maka saya browsing-browsing mencari jurusan yang menurut saya sesuai dengan bakat dan minat saya. Entah dari mana saya dapatkan jurusan Arsitektur , tiba tiba terbenam saja dalam fikiranku, saat itu juga saya mencari tahu apa itu arsitektur apa itu arsitek. Setelah baca-baca dari internet saya tertarik juga masuk ke Jurusan Arsitektur. Dengan menentukan strategi maka saya masuk UNNES karena saya tahu persaingannya tidak begitu ketat di Jurusan Arsitektur UNNES yang bisa dibilang jurusan baru di Fakultas Teknik UNNES. Alhamdulillah pilihan itu adalah pilihan yang tepat dan saya diterima di Arsitektur UNNES.
Sejak saat itu saya mulai mengerti dan mulai tahu menahu tentang Arsitektur. Ini adalah awal perjalananku untuk menjadi arsitek. Mesikpun saya dari SMA saya disini belajar giat. Awalnya memang berat kuliah di jurusan Teknik Arsitektur, namun semua saya jalani karena ketekatanku dan motivasiku untuk membahagiakan orang tuaku, mereka yang banting tulang untuk saya mencari uang sampai setengah mati untuk membiayai kuliahku. Karena itulah meskipun dahulu tak pernah merasakan betapa kerasnya tugas di arsitektur saya mencoba bertahan demi motivasi dan mimpikku untuk membahagiakan orang tuaku. Hari-hari lembur utnuk tugas tiap hari, banyak tugas yang menumpuk itu takkan menjadi masalahku toh semuanya tak seberapa sulit dan lelahnya orang tua ku mencari nafkah dan biaya kuliah untukku.
Dari tujuanku dan impianku inilah saya akan mencoba berusaha keras untuk tetap bertahan di Jurusan Teknik arsitektur, walaupun orang bilang, ”di jurusan Arsitektur itu berat, banyak tugas, harus sering nglembur, nggak ada waktu main, otaknya harus bekerja terus, dosennya kejam-kejam, biayanya aja mahal, dsb.” Namun karena pandangan banyak orang yang begitulah aku malah semakin bersemangat, karena saya tahu orang yang akan sukses itu adalah orang yang melawan arus dari orang-orang lain.
Setelah waktu berjalanpun saya mulai terbiasa hidup menjadi mahasiswa Arsitektur, semuanya menjadi terbiasa, semuanya menjadi beban yang ringan, tugas-tugas yang banyak dan banyaknya malam untuk melumbur sudah seperti makanan setiap hari dan hanya menjadi kebiasaan yang buat saya nyaman-nyaman saja. Meskipun awalnya saya berat dan hampir putus asa karena tugas yang sangat numpuk tapi saya terus jalani, sempat saya berfikir untuk pindah Jurusan, namun karena teringat sudah berapa banyak uang dan waktu orang tua untuk kuliah saya ini, saya betah-betahkan agar tetap bertahan di Arsitektur UNNES, toh sekarang juga saya tetap disini, mungkin dulu saya hanya belum terbiasa saja.
Kini menurut saya Arsitektur adalah ilmu yang unik, menarik dan harus banyak saya gali, karena hanya ilmu arsitekturlah yang mengharuskan kita tahu tentang semua ilmu, karena semua ilmu akan diterapkan dalam perancangan, sebagai contoh kalau kita disuruh merancang Rumah Sakit maka kita harus tahu tentang bagaimana sih rumah sakit apa saja yang dibutuhkan, siapa saja yang butuh ruang-ruang, dan pengetahuan itu kita sebagai arsitek harus belajar dari ilmu kesehatan.
Selain itu profesi Arsitek merupakan salah satu profesi yang diatas profesi-profesi lain yang patut dibanggakan. Bukannya sombong tapi kalau kita saja tidak membanggakan profesi kita bagaimana kita menghargai profesi kita coba. Saya selalu berfikir kemana arah tujan dari kuliah saya di UNNES ini, dan jawaban itu adalah “ Saya harus jadi Arsitek saya harus bekerja sebagaimana Arsitek, percuma saya sekolah tinggi di biayai orang tua dengan biaya yang mahal kalau saya tidak jadi Arsitek saya hanya akan malu dan menggecewakan semua orang terlebih orang tua dan keluargaku.
Seperti kata-kata bijak “kejarlah mimpimu setinggi langit”. Mimpiku adalah menjadi Arsitek yang sukses dan bisa membahagiakan orang tua saya, meski pejalanan masih panjang dan banyak rintangan yang harus saya lalui saya harus tetap bersemangat saya nggak boleh kalah sama tugas, saya nggak boleh kalah sama SPA, saya harus selalu lulus SPA tanpa ada yang ketinggalan, saya harus lulus tepat waktu dan muara yang terakhir saya harus bekerja sebagai arsitek untuk membahagiakan orang tua saya.
Banyak harapan dan keinginan saya yang ingin ku menangkan, sesulit perjalanan ini tak gentar untuk saya lewati, seberapa kelak kelok jalan akan saya telusuri, sesakit apa terjatuh dalam perjalanan saya akan tetap bangun dan berjalan. Semuanya untuk satu tujaun hidup saya sukses, saya menjadi seorang arsitek dan saya bisa melihat senyum orang tua saya. Dan saat itu saya akan kenang bagaimana jalan menuju sukses itu berat. Saya dan Arsitektur membuat mata saya terbuka bagaimana cahaya kesuksesan, saya dan arsitektur seperti sahabat erat yang bergandengan dalam jalan yang berlika-liku, saya dan arsitektur takkan menyerah mencari jalan kesuksesan.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan